This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jangan Ungkap 13 Kelemahan ini dalam Wawancara Kerja


Jangan Ungkap 13 Kelemahan ini dalam Wawancara Kerja


Ilustrasi: antrean pencari kerja dalam sebuah bursa kerja. (Foto: Katon B/Okezone)
Ilustrasi: antrean pencari kerja dalam sebuah bursa kerja. (Foto: Katon B/Okezone)
JAKARTA - Tentunya setiap manusia memiliki kelemahan. Memang tidak ada salahnya membuka kelemahan kita di depan orang lain, namun bukan berarti kita mengekspos semua kelemahan diri. Dalam konteks wawancara kerja, kelemahan yang tidak perlu dibuka yaitu yang tidak menunjukkan kualitas pribadi yang baik.

Seperti disitat dari buku 13 Pertanyaan Jebakan Wawancara Kerja, Selasa (25/12/2012), beberapa kelemahan ini tidak boleh diungkapkan dalam wawancara kerja.

1. Mudah depresiKaryawan yang mudah depresi karena hal-hal kecil akan menurunkan produktivitas kerjanya.

2. PeraguOrang-orang peragu dinilai lamban dalam mengambil keputusan. Sedangkan perusahaan membutuhkan karyawan yang bisa mengambil keputusan dengan cepat dan tepat.

3. Kurang percaya diriApabila seorang karyawan tidak memiliki kepercayaan diri, dia akan mengalami kesulitan dalam berhubungan dengan atasan dan rekan kerjanya.

4. Terlalu menutup diriOrang yang menutup diri cenderung sukar untuk berkomunikasi dengan orang lain. Karyawan berkepribadian seperti ini nantinya akan mengalami kesulitan untuk meraih kesuksesan.

5. Kurang CekatanPerusahaan membutuhkan karyawqan yang cekatan, artinya bisa menyelesaikan pekerjaan dengan sempurna dalam waktu yang singkat.

6. Sulit mempelajari hal baruOrang yang sulit untuk mempelajari hal-hal baru akan sulit untuk menyesuaikan diri dengan perubahan yang dilakukan perusahaan, bahkan mengalami kesulitan dalan perkembangan karirnya.

7. PemalasApabila Anda mengatakan kepada pewawancara bahwa Anda terkadang malas melakukan sesuatu, maka dia akan menilai Anda adalah orang yang pemalas, tidak mencintai pekerjaan, dan asal-asalan.

8. Bekerja sesuai suasana hatiLogisnya, suasana hati seseorang dapat berubah kapan saja. Orang yang bekerja sesuai dengan suasana hati, pasti hasilnya tidak akan maksimal.

9. Kurang fleksibelDalam hal ini, calon karyawan dituntut untuk fleksibel dalam melaksanakan pekerjaannya. Artinya, dia harus bisa bekerja secara individual maupun tim.

10. Banyak bicaraPerusahaan cenderung tidak menyukai tipe karyawan yang banyak bicara, tetapi sedikit bekerja, apalagi tidak tepat janji. Perusahaan masa kini membutuhkan karyawan yang pandai berjanji, tapi juga pandai menepatinya.

11. Mengikuti arusOrang yang mengikuti arus akan dinilai kurang berambisi. Konsekuensinya, dia akan dicap sebagai karyawan yang kurang antusias, kurang mencintai pekerjaan, bahkan tidak memiliki visi dan misi dalam hidupnya.

12. Mudah tertekanPerusahaan masa kini memang menuntut karyawannya untuk bisa bekerja di bawah tekanan yang berupa waktu, target bulanan, omzet, dan sebagainya.

13. Bekerja tanpa targetBekerja juga harus memiliki penyelesaian target. Jika Anda terlalu asyik dengan pekerjaan Anda sampai melupakan target tersebut, maka itu akan menjadi kesalahan yang fatal.
(Senny Ferdian Ciu/Okezone)(//rfa)

0 komentar

Mau layar sentuh anda awet? Ini caranya


Belakangan ini banyak dijumpai perangkat digital yang telah menggunakan layar sentuh atau touchscreen. Smartphone adalah salah satunya yang paling banyak menggunakan layar sentuh. Karena smartphone merupakan perangkat yang paling murah, mudah didapatkan dan lebih sering digunakan dari pada perangkat lainnya seperti PC tablet atau laptop.
Tentunya setiap pengguna perangkat yang mengadopsi layar sentuh menginginkan perangkatnya tetap awet dan tahan lama. Berikut ini adalah tips cara menggunakan perangkat layar sentuh agar awet dan tahan lama yang kami sandur dari situs wahyu-winoto.
1. Lindungi dari benturan
Hindarkan perangkat layar sentuh atau touchscreen kamu  dari goresan dan benturan. Meskipun perangkat touchscreen saat ini telah menggunakan teknologi yang mendukung ketahanan goresan dan benturan, ada kemungkinan benturan dapat bisa mengganggu mekanismenya. Jika kamu ingin mengantongi ponsel, gunakanlah kantong yang tidak sempit untuk mengurangi gesekan, atau bisa juga menggunakan case khusus ponsel.
2. Jaga Baterai
Jangan biarkan baterai ponsel kamu habis. Usahakan untuk menjaga baterai selalu di atas 20 persen. Karena ketika baterai lema listrik dari keempat sudut akan ditransmisikan ke titik dimana kamu  menyentuh. listrik yg tidak stabil akan membuat layar “mengapung”
Cara menggunakan layar sentuh agar awet - Tips TouchScreen Awet
3. Hidari Listrik statis
Kekuatan listrik statis dapat membuat lapisan layar sentuh bocor. walaupun sudah dilengkapi dengan kaca layar sentuh yg mengadopsi sistem anti statis, bukan berarti layar sentuh dapat bertahan selamnya, oleh karena itu coba gunakan pelindung berbahan kulit
4. Jaga kebersihan
Ketika ingin menggunakan layar sentuh, usahakan tangan dan jarimu selalu bersih. Karena kotoran ditangan seperti minyak dapat menjadi media konduktif atau penghantar listrik. penumpukan kotoran dapat menghasilkan lapisan konduktif yang mengakibatkan layar sentuh tidak akurat.
5. Hindari Medan magnet
Jauhkan  perangkat layar sentuh kamu dari medan magnet, khususnya elektromagnetik karena dapat mengganggu sistem layar sentuh anda. Jauhkan ponsel anda dari pusaran medan magnet seperti speaker, kipas angin, televisi atau microwave
6. Jaga Suhu tetap stabil
Jangan biarkan layar sentuh anda berada pada suhu yang terlalu tinggi, karena suhu pengoperasian layar sentuh antara 0 – 30 derajat celcius dengan kelembaban sekitar 5%
Itulah beberapa tips cara agar perangkat layar sentuh atau touchscreen awet dan tahan lama. Semoga beberapa tips di atas bisa bermanfaat bagi kamu khususnya yang memiliki perangkat layar sentuh.

by :belajarkomputer.com

0 komentar